News Breaking
Live
update

Breaking News

Pertamina Hulu Rokan Survei Seismik Cadangan Migas di Petapahan dan Lapangan Hitam

Pertamina Hulu Rokan Survei Seismik Cadangan Migas di Petapahan dan Lapangan Hitam

Sosialisasi survei seismik KKKS PHR WK Rokan bersama Pj Bupati Kampar, Kamsol. [TNCMedia/Ist]


 tanjakNews.com, BANGKINANG -- Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) terus aktif mencari cadangan-cadangan migas baru di Provinsi Riau. KKS PHR WK Rokan berencana melaksanakan survei seismik 3 Dimensi (3D) di Lapangan South Petapahan mulai November 2022 dan Lapangan Hitam, Rokan Hulu mulai Maret 2023. 

Sosialisasi rencana kegiatan tersebut disampaikan Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus dan  Manager Corporate Affairs Asset South PHR WK Rokan, Wan Dedi Yudhistira pada pertemuan dengan Pj. Bupati Kampar, Kamsol dan jajaran Forkopimda dan para tokoh masyarakat Kampar di Bangkinang, Kamis (4/8/2022).

Kegiatan sosialisasi dan perizinan merupakan tahap awal dari kegiatan survei seismik. Tahapan berikutnya adalah survei topografi dan penyiapan lintasan, pendataan awal, drilling dan pre-loading, perekaman, pendataan akhir, dan pembersihan lintasan

”Kegiatan ini juga bertujuan agar migas di Riau terus mengalir melalui produksi yang berkesinambungan dengan penemuan cadangan-cadangan baru,” kata pihak KKKS PHR WK Rokan.

Seismik di Lapangan South Petapahan, jelasnya, berlokasi di wilayah Kabupaten Kampar, mencakup area seluas 127 Km2 yang melintasi tiga kecamatan yakni Tapung, Tapung Hulu, Tapung Hilir dan enam desa. 

Sedangkan Lapangan Hitam mencakup area seluas 101 Km2, melintasi dua kecamatan dan tiga desa, yang sebagian besar berada di wilayah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dan kurang dari satu persen di wilayah Kampar.

Kegiatan seismik di kedua lapangan itu merupakan salah satu program Komitmen Kerja Pasti (KKP) WK Rokan kepada pemerintah melalui SKK Migas. 

”Pencarian cadangan migas baru juga mendukung upaya pemerintah dalam mencapai target produksi 1 juta barel minyak per hari dan gas sebesar 12 miliar standar kaki kubik per hari pada tahun 2030,” ungkap Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumatra Bagian Utara (Sumbagut) Rikky Rahmat Firdaus. 

"SKK Migas bersama KKKS PHR WK Rokan menyampaikan apresiasi atas dukungan dari Pemerintah Daerah Kampar dan mengharapkan doa serta dukungan dari seluruh pemangku kepentingan agar kegiatan seismik berjalan aman dan lancar " lanjutnya.

Pj. Bupati Kampar, Kamsol mendukung rencana kegiatan survei seismik ini. ”Mari kita bersinergi mendukung kegiatan yang memberikan manfaat bagi perekonomian daerah ini,” tutur Kamsol.

Pj. Bupati Kampar berharap survei ini dapat menemukan cadangan migas sehingga memberikan manfaat dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kampar.  (Oce)

Tags